Desain Inovatif dan Multifungsi: Pengembangan Furniture Fleksibel untuk Meningkatkan Interaksi Anak Balita dan Orang Tua

Jeslyn Tevi Goeinawan, Angeline Victoria Hartanto

Abstract


Abstract — The most important period in a person's life is childhood, often referred to as the golden age, during which children exhibit high curiosity towards their surroundings, both visually and audibly. To foster children's development and growth effectively, good communication and supervision between parents and children are crucial. This study aims to develop multifunctional family-friendly furniture for toddlers and parents, focusing on versatile design using the design thinking method. The background problem addressed is the insufficient supervision of toddlers by parents while they work, prompting innovative furniture solutions to facilitate safe interaction between the two generations. Qualitative research methods encompass understanding user needs, prototyping, testing, and iteration. Data analysis considers user and designer feedback, emphasizing improvements in ergonomics and functionality. The outcome is furniture design that integrates working parents' functions with improved supervision of nearby toddlers at play. Discussion covers analysis of design strengths and weaknesses, along with technical implementation considerations. In conclusion, this ergonomic and multifunctional design offers an innovative solution to meet modern family needs, enhancing interaction among family members and inspiring the development of more inclusive furniture in the future.

Keywords: Multifunctional furniture; Ergonomic design; Family interaction; Toddler

Abstrak — Masa yang paling penting dalam kehidupan manusia adalah masa anak-anak. Pada masa ini yang sering disebut masa golden age, anak mempunyai keingintahuan yang tinggi terhadap suatu hal, baik yang dilihat maupun yang didengar. Agar dapat menjaga perkembangan dan pertumbuhan anak sangat diperlukan proses komunikasi dan pengawasan yang baik antar orang tua dan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan furniture multifungsi yang ramah keluarga untuk anak balita dan orang tua dengan fokus pada desain multifungsi menggunakan metode design thinking. Latar belakang masalah adalah kurangnya pengawasan orang tua terhadap anak balita saat bekerja, yang mendorong inovasi furniture untuk memungkinkan interaksi yang aman antara kedua generasi. Metode penelitian kualitatif meliputi tahap pemahaman kebutuhan pengguna, pembuatan prototipe, pengujian, dan iterasi. Data dianalisis dengan mempertimbangkan umpan balik pengguna dan desainer, dengan fokus pada peningkatan ergonomi dan fungsionalitas. Hasilnya adalah desain furniture yang mengintegrasikan fungsi orang tua yang bekerja dengan pemantauan yang lebih baik terhadap anak balita yang bermain di dekatnya. Pembahasan meliputi analisis kelebihan dan kekurangan desain serta pertimbangan teknis dalam implementasi. Kesimpulannya, desain ergonomis dan multifungsi ini memberikan solusi inovatif untuk memenuhi kebutuhan keluarga modern, meningkatkan interaksi antara anggota keluarga, dan memberikan inspirasi untuk pengembangan furniture yang lebih inklusif di masa depan.

Kata Kunci: Furniture multifungsi; Desain ergonomis; Interaksi keluarga; Anak balita


Keywords


Desain produk; Furniture multifungsi; Ergonomis

Full Text:

PDF

References


Dam, R. F. (2024). The 5 stages in the design thinking process. Interaction Design Foundation – IxDF, https://www.interaction-design.org/literature/article/5-stages-in-the-design-thinking-process [23 April 2024].

Ecole des Ponts. n.d., Design thinking, https://ecoledesponts.fr/design-thinking [22 April 2024].

Felichyta. n.d., Keunggulan politur water based, https://hargacat.com/keunggulan-politur-water-based.html. [2 April 2024].

Hana. (2020). Sering dipilih desainer, apa sih keunggulan plywood untuk mebel, https://hanaplywood.com/sering-dipilih-desainer-apa-sih-keunggulan-plywood-untuk-mebel/. [2 April 2024].

Istiqomah, F.A., Nurhadi, N. & Hermawan, Y. (2021). Komunikasi di dalam keluarga antara orang tua pekerja dan anak di kota Surakarta, Jurnal Kesejahteraan Keluarga dan Pendidikan, 8(2), 210-220.

Kurniawan, B.K. (2021). Penggunaan bahan HPL untuk interior, https://binus.ac.id/malang/interior/2021/05/10/penggunaan-bahan-hpl-untuk-interior/. [5 April 2024].

Leandra, A.D.E.O. & Indriani, H.C. (2022). Re-desain interior café Yuba Tea dengan pendekatan biofilik di Sidoarjo, Jurnal Intra, 12(2), 1-7.

Novianti, C. (2021). Kelebihan dan kekurangan cat Duco kayu, https://berita.99.co/cat-duco-kayu-dilengkapi-daftar-harga/. [5 April 2024].

Puji, A. (2020). 6 Tahap permainan anak sesuai dengan usia yang wajib dipahami ortu, https://hellosehat.com/parenting/anak-1-sampai-5tahun/perkembangan-balita/jenis-permainan-anak/. [4 April 2024].

Setyasih, S.M. & Ramadhana, M.R. (2022). Pola interaksi antara ibu bekerja dengan anak dalam keluarga selama masa pandemi Covid-19, Jurnal Ilmu Komunikasi, 5(1), 204-218.




DOI: https://doi.org/10.36262/dpj.v3i1.1014

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jeslyn Tevi Goeinawan, Angeline Victoria Hartanto

Redaksi Desainpedia: Jurnal Desain Produk dan Desain Komunikasi Visual
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M)
Universitas Pembangunan Jaya
Jalan Cendrawasih Raya Blok B7/P, Sawah Baru, Ciputat, 15413
Telp: 021-7455555 ext. 1311
desainpedia.journal@upj.ac.id

 

e-ISSN No. 2830-2966